x
HARI KARTINI

Tim Repsus, Berasil Ungkap fakta Kematian MJ, Jauh berbeda dengan apa yang diberitakan

waktu baca 3 menit
Rabu, 13 Sep 2023 08:24 0 790 SAIF

Tim Repsus, Berasil Ungkap fakta Kematian MJ, Jauh berbeda dengan apa yang diberitakan

Liputan4.com | Jakarta – Berdasarkan hasil investasi Repsus terkait kasus seorang warga asal Aceh inisial MJ yang diduga tewas di keroyok di komplek perumahan jln matahari Tangerang pada 29 Juli 2023 lalu.

Terungkap bahwa, sebelum kejadian korban MJ bersama 5 rekannya Sagaja mendatangi komplek perumahan Di Jalan matahari dan melakukan Aksi teror dengan membawa senjata tajam untuk mencari seseorang yang berinisial R yang bermalam di komplek perumahan tersebut.

“Awalnya kami menduga MJ adalah korban pengeroyokan sepihak di komplek perumahan hingga menyebabkan dirinya tewas. Namun, setelah tim Repsus melakukan investigasi terungkap fakta sebenarnya yang berbeda dengan apa yang diberitakan selama ini, dimana saat itu korban bersama 5 orang bawahannya mendatangi komplek perumahan di jln matahari untuk mencari seseorang sambil membawa senjata tajam jenis sangkur dan Samurai demikian dikatakan satpam perumahan kepada Repsus Azhar Budiman kepada awak media ini, Selasa 12 September 2023.

Menurut Azhar, kehadiran korban MJ bersama anggotanya pada jam tengah malam atau di luar jadwal bertamu sambil membawa senjata tajam adalah tindakan teror yang tidak dapat dibenarkan. Apalagi saat itu kehadiran korban bermaksud mencari seseorang dan mengganggu ketenangan warga yang tinggal di komplek tersebut.

Dijelaskannya, berdasarkan keterangan yang diperoleh dari beberapa warga yang tinggal di komplek perumahan diketahui bahwa korban bersama anggotanya pada 29 Juli 2023 lalu, mendatangi komplek perumahan sekira pukul 01.45 Wib dini hari. Kehadiran korban bersama anggotanya dengan mobil fortuner saat itu sambil membawa senjata tajam dan masuk ke dalam komplek dengan membuka gerbang komplek secara diam-diam.

Lanjutnya, di dalam komplek korban bersama anggotanya langsung menuju ke salah satu rumah untuk mencari seseorang dan mengajak paksa seorang laki-laki dari komplek tersebut untuk ikut bersama korban ke mobilnya.

R yang diajak secara paksa untuk naik ke mobil korban tersebut melihat korban membawa sangkur. Sehingga saat keluar rumah dirinya pun menyelipkan sebilah pisau dapur di balik pinggangnya untuk berjaga-jaga, dan sambil jalan ke gerbang komplek, R menghubungi beberapa rekannya dengan HP, sehingga warga komplek lainnya pun ikut keluar rumah hingga ramai,” ungkap Azhar lagi.

Dikatakan Azhar lagi, berdasarkan rekaman CCTV komplek Perumahan tersebut diketahui, saat pemaksaan terhadap warga komplek tersebut, terjadi lah keributan Karena MJ Dengan kejam mendorong satpam perumahan Tersebut yang Sedang bertugas, akhirnya terjadi keributan di pintu gerbang komplek yang menyebabkan MJ menjadi korban penikaman dan akhirnya meninggal dunia saat di Rumah Sakit.

Diberitakan sebelumnya, pasca kejadian pengeroyokan, istri korban atas nama Maidar (46) membuat laporan ke Polres Metro Tangerang Kota, Polda Metro Jaya

Dalam laporan polisi tertanggal 29 Juli 2023 tersebut, istri korban mengungkapkan bahwa korban saat pulang dari TKP terdiam sambil memegang bagian perut. Ketika korban berbaring ternyata parut korban mengalami luka parah dengan usus terburai keluar.

Melihat kondisi korban, istri sempat membawa korban ke Rumah Sakit, namun sampai di rumah sakit korban meninggal dunia.

 

Reporter: Saif

Stik Famika Makassar

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

ULTAH PULAU TALIABU
RIDWAN AZIZ
PLT BUPATI LABUHANBATU
Stik Famika Makassar
LAINNYA
x
x