Monev BPPKLN Provinsi Papua Menemukan Sejumlah Persoalan DiPulau Miosbefondi Kampung Masyai Distrik Supiori Barat
Liputan4.com -Supiori “Badan Pengelola Perbatasan dan Kerjasama Luar Negeri (BPPKLN) Provinsi Papua melaksanakan monitoring dan evaluasi (monev) Oleh Plt. Asisten II Bidang Perekonomian Dan Kesejahteraan rakyat,Dalam hal ini juga Sebagai Kepala Badan BPPKLN Provinsi Papua Suzana.D.Wanggai, S.Pd., MsocSc bersama Jajaran BPPKLN sekaligus melihat pengembangan infrastruktur di kawasan perbatasan Pulau kecil terluar,Jumat-10 November 2023.
Kegiatan Monev yang mengacu pada Peraturan Perpres Perpres 32 Tahun 2015 mengenai rencana tata ruang kawasan perbatasan diProvinsi Papua, Dan Peraturan Gubernur serta Surat Keputusan Kepala BPPKLN ini, membidik satu kampung yang ada di Kabupaten Supiori yakni, Pulau Miosbedondi-Kampung Masyai -Distrik Supiori Barat.
Menurutnya Dengan turun lapangan juga untuk mengetahui kesulitan dan harapan yang dialami oleh kampung yang diambil data sekarang ini,” Ujar Suzana D Wanggai.
Bersama Kepala Sub Bidang Infrastruktur Fisik BPPKLN Papua, Eliezer Manyakori disela kegiatan mengatakan, tujuan monev dengan turun langsung ke Pulau Miosbefondi,kampung Masyai di wilayah perbatasan Indonesia , Distrik Supiori Barat ini, guna melihat Implementasi dari Sejumlah Dana serta Program yang sudah turun sebelumnya. ujarnya.
Dengan kekurangan itu, BPPKLN Papua mendorong untuk mencari solusi terkait tiga kebutuhan dasar masyarakat, yakni listrik, kesehatan dan pendidikan.
Dari hasil pengamatan langsung di kampung tersebut yang berada di Distrik Supiori Barat, masyarakat sangat membutuhkan infrastruktur dasar, Baik fasilitas kesehatan dan Sarpras Pendidikan yang memadai, Terkhusus dalam Sarpras Pendidikan Tingkat SLTP/SMP yang masih terdapat sistem pinjam pakai tuk Sarana prasarana dari Sarpras Tingkat SD, Serta Tenaga kesehatan dan kurangnya tenaga pendidik. (Mar)
Berita terkait
Tidak ada komentar