Kelurahan Kelayan Selatan Salurkan Bantuan Bahan Pangan (BAPANG) Bagi Warga

BANJARMASIN – LIPUTAN 4.COM. Kantor Kelurahan Kelayan selatan kembali untuk Penyaluran Bantuan Pangan (BAPANG) kepada masyarakat yang dibawah angka garis kemiskinan, Jum’at (13/10/23).

Baca Juga

3 bulan  lalu

Dishub Tabalong Luncurkan AJDP Untuk Maksimalkan Layanan Masyarakat

160 G. IRAWAN

Bantuan Pangan adalah bantuan dari Pemerintah melalui pihak Dinas Sosial yang berupa bahan pangan (BAPANG).

Pada pendistribusi BAPANG Tahap Ke 5 ini, pada sebelumnya di tahap ke 4 bagi warga yang berhak mendapatkan bantuan tersebut berjumlah sekitar 650 warga, dan pada tahap ke 5 kaki ini berkurang menjadi sekitar 600 warga saja yang diberikan kepada keluarga penerima manfaat (KPM) di Kelurahan dan Desa,” ucap Lurah Kelayan Selatan, H Aplah SE.

” Adapun untuk pembagian Bahan Pokok pangan tersebut (BAPANG), bertempat di Halaman Kelurahan kelayan selatan kecamatan Banjarmasin Selatan, Kota Banjarmasin,” ucap Aplah.

Baca Juga

10 bulan  lalu

HM Luhtfi Saifuddin : Seharusnya Siswa SMK/SMA Magang Sudah Sepantasnya Diberi Insentif Uang Saku

544 G. IRAWAN

penyaluran bantuan pangan (BAPANG) di berikan kepada para penerima warga kelurahan Kelayan selatan yang berhak untuk menerimanya,” tambahnya.

Penyaluran Bahan pokok pangan (BAPANG) tersebut sesuai dengan arahan Presiden RI, di mana setiap Bantuan Sosial dan Subsidi agar segera untuk disalurkan,” terangnya.

Sebelun dilakukan pendataan oleh setiap ketua RT nya masing masing agar data yang diserahkan tersebut benar benar tepat sasaran dan agar diintegrasikan dalam satu kartu,” terang H Aplah.SE.

Setelah didata kembali oleh masing masing Ketua RT nya, warga mana saja yang betul betul dan berhak untuk menerima bantuan bahan pokok pangan (BAPANG) tersebut,” tambahnya.

Semoga untuk harapan kedepannya nanti, kegiatan ini akan terus berlangsung, walau pun nanti kedepannya siapa saja yang menjadi pemimpin kota Banjarmasin agar dapat terus melanjutkan kegiatan tersebut, ” harapnya.

Sistem tersebut dimaksudkan untuk memudahkan agar untuk dapat mengontrol, pemantauan, dan memenuhi syarat penyaluran, yaitu agar tepat sasaran, tepat waktu, dan tepat jumlah,” pungkasnya (IWAN L4/Bidi).