Kondisi Gedung Rawan Bahaya, Kadis Dukcapil Jeneponto Mustaufiq Harapkan Perbaikan
Jeneponto,Liputa 4.com-Reruntuhan bangunan nyaris menimpa warga saat pengurusan berkas administrasi di kantor catatan sipil (capil) kabupaten Jeneponto Rabu/24/1/24.
Warga yang merupakan seorang aktivis pemuda itu mengaku nyaris di timpa reruntuhan dari bangunan dasar lantai dua gedung capil,” saya kaget saat antri urus berkas, tiba-tiba cor bangunan runtuh, saya bersama warga berhamburan,”ujar Jatong Jalarambang via whatsup.
Jatong kemudian meminta melalui Penjabat Bupati Jeneponto agar segera mengambil tindakan perbaikan,” saya (Jatong) atas nama lembaga meminta agar PJ Bupati Jeneponto segera meninjau gedung yang rusak tersebut dan mengambil langlah-langkah demi kenyamanan dan keamanan masyarakat Jeneponto,”tegas Jatong ketua PB Dewan Pergerakan Revolusi Demokratik.
Sementara Kepala dinas catatan sipil (capil) kabupaten Jeneponto Mustaufiq saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut, pihaknya akui gedung tersebut sangat rawan,” memang sangat rawan, kita hanya bisa mengajukan permohonan perbaikan ke pihak terkait dan semoga ada perhatian( atensi) dari pak Penjabat (PJ) saat ini,”tulisnya via whatsup.
Sejak menjabat kepala dinas catatan sipil, Mustaufiq mengaku pernah mengundang anggota DPRD Jeneponto komisi yang menangani agar bisa jadi perhatian,”saya juga sangat mau lakukan pembenahan gedung, tapi mau diapa ka bukan ranaku soal alokasi anggaran,”tambahnya.
Diketahui Mustaufiq yang baru menjabat kepala dinas catatan sipil beberapa bulan lalu itu dianggap memiliki kinerja yang cukup baik di berbagai instansi, tak terkecuali kinerja di dinas catatan sipil.
Sejumlah terobosan layanan telah mampu membuat citra kantor capil kembali membaik, diantaranya program Jemput bola (jebol), meminimalisir ruang gerak calo serta memastikan layanan gratis tanpa pungli.
Penyandang dua gelar master tersebut berharap maksimalisasi layanan disdukcapil bisa sebanding dengan gedung yang memadai,” dari segi layanan kami siap maksimalkan, tapi infrastruktur di luar jangkauan kami,”tutupnya.
Berita terkait
Tidak ada komentar