Tidak Dikelola Dengan Baik,Limbah Medis B3 Pustu Jumantuan Berserakan di Halaman Belakang Gedung
Dairi-Liputan 4.Com:Limbah medis yang tergolong kedalam Bahan Beracun dan Berbahaya (B3)berserakan dalam pekarangan belakang puskesmas pembantu(Pustu)Jumantuang,kecamatan Siempat Nempu Hulu Kabupaten Dairi.
Limbah yang dapat merusak lingkungan sekitar itu terlihat tidak dikelola dengan baik,
seperti yang terjadi di Pustu Jumantuang disana terlihat banyaknya sampah medis berserakan berupa sisa kotak obat,perban,bekas pelester peresap,sarung tangan medis dan botol infus,jarum suntik hingga botol bekas obat di halaman belakang Puskesmas.
Limbah medis yang terlihat berserakan itu dapat dipantau dan dijangkau anak-anak dan warga setempat dan menimbulkan aroma bau sehingga mengundang perhatian warga setempat baik pemerintah desa Jumantuang kecamatan Siempat Nempu Hulu.
Dari hasil pantauan kru media beserta dilihat beberapa perangkat desa Jumantuang terkait adanya informasi dari masyarakat setempat,tentang adanya pembuangan limbah B3 yang dibuang sembarang dilokasi puskesmas pembatu(Pustu),Kamis (13/07/2023),Siang”.Tampak limbah B3 yang dibuang menyatu dengan limbah non medis lainnya dibelakang gedung Pustu berserakan.
Saat dikonfirmasi terkait limbah medis B3,kepala puskesmas pembantu(Ka-Pustu)Jumantuang,lince Situmorang yang ditemani Naftalia lumbangaol pegawai tidak tetap (PTT)diruang kerjanya,menyebutkan.”Bahwa terkait limbah B3 yang ada dihalaman belakang Pustu,Lince selalu mengumpulkanya dan memasukkan kedalam tong sampah persisnya dibelakang pustu dan melakukan proses membakaran.”Jawabnya.
Terkait temuan limbah B3 yang berserakan
di tempat pembuangan sampah,Lince Situmorang menyebutkan bahwa itu sisa-sisa dari pembakaran yang belum merata hingga blom semua limbah B3 dimusnakan”Jawabnya dihadapan perangkat desa dan wartawan media ini.
Jaherbin Simamora Kepala UPT Puskesmas Bunturaja,kecamatan Siempat Nempu Hulu saat dikonfirmasi terkait pembuangan limbah B3 pustu jumantuang,dia akan langsung melihat kondisi limbah yang dimaksud dan langsung memangil lince situmorang untuk menjelaskan sistem proses pemusnahan limbah B3 di Pustu Jumantuang.
Warga setempat dan perangkat desa berharap terkait limbah B3 Pustu Jumantuang agar menanganinya dengan benar dan tepat,dari sistem pembakaran, pengumpulan sisa B3 tersebut sampai dengan pemusnahan dikarenakan limbah B3 mengandung racun dan sangat berbahaya bagi kesehatan masyarakat setempat.Terangnya.
Diminta juga kepada dinas kesehatan kabupaten Dairi agar membuat wadah penampung limbah sampah B3 yang lebih steril dan aman dan memastikan penanganan dan pengelolaan limbah medis B3 disetiap Pustu dilakukan sesuai prosedur operasional standar.(SOP).”Harap warga.
(Tim/Rait)
Berita terkait
Tidak ada komentar