Sosok Kang DS Yang Sederhana dan Merakyat

waktu baca 2 menit

Sabtu, 10 Jun 2023 22:18 0 615 ASEP DILI

Liputan4.com | Kab.Bandung – Sosok Kang DS memang sudah dikenal luas di kalangan masyarakat Kabupaten Bandung.

Kang DS, Pria kelahiran Bandung, Kecamatan Bojong soang, Kabupaten Bandung ini lahir pada tanggal 7 Agustus 1971 merupakan seorang politikus yang kini menjabat sebagai Bupati Bandung, sekaligus sebagai Ketua DPC PKB Kabupaten Bandung.

Sebelumnya, Kang DS adalah anggota DPRD Jawa Barat periode 2019 – 2024 dan anggota DPRD Kabupaten Bandung periode 2009 – 2014 dan 2014 – 2019, dan Ia terpilih sebagai Bupati Bandung pada pemilihan umum tanggal 9 Desember 2020.

Ket : Kang DS berbincang-bincang dengan tokoh masyarakat Kabupaten Bandung, (10/06).

Kang DS resmi dilantik dan diambil sumpah sebagai Bupati Bandung untuk jabatan 2020 – 2024 oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang berlangsung di Gedung sate pada 26 April 2021.

Kesederhanaan dan merakyatnya Kang DS terbukti pada saat beliau mampir ke mesjid untuk melakukan ibadah sholat ashar di lingkungan Kantor Kecamatan Ciparay.

Dilanjutkan dengan acara ngopi bareng di kantin Kantor Kecamatan Ciparay. Momen ini dimanfaatkan orang nomor satu di Kabupaten Bandung untuk ngobrol santai dengan masyarakatnya, Sabtu (10/6/2023).

Sambil menikmati secangkir kopi, Kang DS berbincang lepas dengan tokoh masyarakat, Kepala Desa, serta para awak media yang hadir di kantin kopi tersebut. Alhasil kantin kopi Kecamatan Ciparay seketika menjadi ramai didatangi masyarakat yang ikut larut dalam obrolan ringan bersama sang Bupati.

Sosok Kang DS sangat sederhana dalam kehidupan kesehariannya, selalu tampil dengan gaya tidak pernah berubah dari dulu. Selalu tampak riang, mudah bergaul dengan siapapun tanpa sekat, karena semua dianggapnya anak sendiri.

Sebagai Bapak masyarakat Kabupaten Bandung, Kang DS terlahir dari keluarga sederhana, disertai kegigihan, itikad, dan niat ingin membangun daerah kelahiran merupakan hal yang sangat di impikannya.

Figur seorang Bupati yang masih relatif muda, berkarya, dan humanis inilah yang menyebabkan banyak masyarakat yang menaruh banyak harapan adanya perubahan di Kabupaten Bandung.***( Asdil).