Diduga Akibat Siring PNPM 2015 Ditutup Pondasi Bangunan Baru Ansana Mentari Residance, Warga RT 06 RW 03 Sukajadi Alami Banjir Saat Hujan Deras
Liputan4.com sumatera selatan – Baturaja, Musim hujan telah tiba dampak yang harus diperhatikan adalah banjir di pemukiman warga jika saluran air atau siring tidak lancar atau tersumbat. Hal tersebut dialami warga RT 06 RW 03 Kelurahan Sukajadi Kecamatan Baturaja Timur Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Provinsi Sumatera Selatan, dimana saluran air/ siring PNPM (Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri) yang dibuat pada tahun 2015 ditutup oleh adanya pembangunan bangunan baru dari Ansana Mentari Residance.
Akibatnya dengan ditutupnya siring PNPM 2015 oleh adanya pembangunan bangunan baru tersebut, diduga timbulkan banjir yang mengenangi rumah – rumah warga sekitarnya, atau lebih tepatnya di wilayah RT 06 RW 03 Sukajadi. Atas kondisi ini warga menjadi resah jika turun hujan deras.
Saidina Hamzah Ketua RT 06 RW 03 saat dikonfirmasi awak media Liputan4.com pada hari ini Selasa, (12/12/2023) mengatakan, saya sangat menyayangkan adanya penutupan saluran air / siring PNPM yang dibuat pada tahun 2015. Padahal sebelumnya sudah saya ingatkan.
“Saat hujan deras pada beberapa hari yang lalu, air disekitar sini tergenang karena tidak ada saluran air untuk air yang mengalir. Atas kondisi ini, kita menjadi prihatin,”kata Saidina Hamzah Ketua RT. 06 RW 03.
“Kita berharap semoga hal ini menjadi perhatian dan dicarikan solusinya,”ungkap Saidina Hamzah.
Sementara itu Ibu Susi Warga RT 06 RW 03 yang terdampak banjir menyampaikan, kondisi banjir yang dialami pada beberapa yang lalu sangat menyusahkan sekali.
“Ibu sekali sedang mengalami sakit harus kami ungsikan ke tempat saudara. Ditambah lagi saya baru melahirkan,”ujar Susi saat dibincangi awak media Liputan4.com dirumah kediamannya.
Hal serupa juga dialami ibu Ningsih warga RT 06 RW 03 yang masih membersihkan rumahnya dampak akibat banjir yang dialaminya.
“Dulu memang pernah banjir, tapi tidak separah ini,”ucap Ningsih dengan nada kesal.
“Kami tidak tahu bangunan apa yang sedang dibangun. Akibatnya adanya bangunan baru tersebut, hujan deras saja sebagian rumah – rumah disekitar sini mengalami banjir,”jelas Ningsih.
“Tolonglah untuk menjadi perhatian dampak yang kami alami ini,”harap Ningsih.
Ditempat yang berbeda, Ferdiansyah, S.E., Lurah Sukajadi saat dikonfirmasi di Kantor Lurah sedang berada diluar.
“Maaf saya sedang diluar, terkait hal tersebut kami sudah ke lokasi pada hari Sabtu, (09/12/20223) kemarin,”kata Lurah Sukajadi.
“Coba Konfirmasi langsung dengan pak camat juga karena beliau hadir kemarin,”terang Lurah Sukajadi.
“Kami akan duduk bersama mencari solusi untuk memecahkan masalah warga yang terdampak banjir di RT 06 RW 03 tersebut, supaya tidak mengalami banjir lagi,”ujar Lurah Sukajadi.
“Rencana besok siang di Kantor Lurah akan kita bahas, dengan mengundang Kasat Pol PP OKU, Camat Batubaraja Timur, Babinsa , Bhabinkamtibmas , Ketua RT 06 RW 03 dan Pemilik Hotel,”pungkas Lurah Sukajadi.
Awak media Liputan4.com berusaha meminta keterangan Camat Baturaja Timur, namun sama dengan Lurah Sukajadi tidak ada juga di tempat.
Saat dihubungi melalui no hp / Wa pribadi Camat Baturaja Timur Yoyin Arifianto, Ap. M.Si., di jawab melalui pesan Wa yang bertuliskan “maaf saya tadi sedang ada diluar kantor”.
Saat berita ini ditayangkan, awak media Liputan4.com belum meminta konfirmasi atas kondisi tersebut kepada pihak pemilik bangunan baru Ansana Mentari Residance dan juga mempertanyakan perijinan lainnya terkait pembangunan bangunan baru tersebut.
Berita terkait
Tidak ada komentar