Jeneponto,Liputan4.com-Ada apa Lembaga Pemberantas Korupsi (LPK) Sulawsei Selatan datangi kantor Inspektorat,ternyata Polemik kegiatan bimtek dinas pendidikan Jeneponto menuai sorotan dari berbagai kalangan,kegiatan tersebut memakan biaya kurang lebih 12 milyar namun disinyalir rugikan negara,19/10/23.
Hasan Anwar selaku ketua LPK Sulsel saat ditemui di ruang kerja irban 2 dan irban investigasi inspektorat Jeneponto mengatakan tengah berkonsultasi atas penggunaan anggaran bimtek diknas, hasil investigasi LPK Sulsel menemukan adanya dugaan kejanggalan kegiatan tersebut,namun pihak diknas melalui bidang ketenagaan Rahmat Sasmito kepada LPK sulsel beberapa hari lalu mengatakan bahwa kegiatan Bimtek diknas sudah di audit khusus oleh inspektorat.
Dari informasi tersebut, LPK Sulsel sambangi inspektorat dan menemukan fakta penjabaran dari inspektorat, bahwa inspektorat hanya meng-audit dinas pendidikan laporan bulan satu hingga bulan enam (1-6) sedangkan audit khusus terkait bimtek itu belum berjalan.
“Pernyataan bidang ketenagaan ini tidak sinkron dengan hasil klarifikasi pihak inspektorat, rahmat sasmito mengatakan telah di audit khusus, sedangkan pihak inspektorat mengatakan belum,”ujar Hasan Anwar.
Tidak ada komentar