Bekasi – Liputan4.com – Forum Jurnalis Siber Bekasi (FJSB) meminta aparatur desa dan kecamatan di wilayah Kecamatan Babelan segera melakukan koordinasi untuk menangani permasalahan terkait tumpukan sampah baik di bantaran kali maupun di pinggir jalan.
“Kami menilai wilayah Kecamatan Babelan sudah darurat sampah,” ketus Boby Iskandar, selaku Sekretaris Umum (Sekum) Forum Jurnalis Siber Bekasi (FJSB), Jumat (15/3/24).
Pihaknya kerap melihat dan menyaksikan para pesapon UPTD Wilayah I DLH Kabupaten Bekasi yang seringkali membersihkan dan mengangkut sampah baik di bantaran kali maupun di pinggir jalan di wilayah Kecamatan Babelan.
Boby mendesak agar pihak kecamatan Babelan segera menggelar rapat mingguan (minggon-red) atau rapat koordinasi dengan para Kepala Desa dan Lurah untuk membahas permasalahan sampah yang bisa menimbulkan berbagai penyakit terhadap masyarakat di wilayah itu.
Subhan Petugas UPTD PP Wilayah I DLH Kab Bekasi menemukan belasan karung berisi batok kelapa di Jalan Raya Pertamina Kedung Jaya “Ini darurat sampah dan harus segera dibahas. Pihak kecamatan dan desa harus merapatkan barisan untuk menangani permasalahan sampah tersebut,” imbuhnya.
“Permasalahan Sampah bukan hanya tanggung jawab DLH saja tapi semua pihak harus terlibat,” tandasnya.
Sekretaris Camat (Sekcam) Babelan, Beni Yusnandar ketika dikonfirmasi awak media mengatakan, pihaknya akan segera berkoordinasi dengan para Kepala Desa dan Lurah untuk membahas permasalahan sampah yang kini menjadi dilema.
“Ya, minggu depan Bang,” kata Beni Yusnandar melalui pesan whatsapp selularnya.
Diberitakan sebelumnya, belasan karung berisi batok kelapa sengaja dibuang sembarang oleh oknum warga tidak dikenal di pinggir Jalan Raya Pertamina, Desa Kedung Jaya tepatnya bantaran Kali BUT 8.
Hal itu terungkap, ketika para petugas UPTD Pengelolaan Persampahan (PP) Wilayah I Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bekasi hendak membersihkan dan mengangkut sampah di lokasi tersebut.
Tidak ada komentar