Simon Petrus Kamlasi: Dari Pangkuan TNI Menuju Panggung Politik
LIPUTAN4.COM. SOE-TTS-Nama Simon Petrus Kamlasi kian mencuat di kancah politik nasional. Mantan perwira tinggi TNI ini kini menapaki karier baru sebagai politisi, setelah puluhan tahun mengabdi di dunia militer. Perjalanan hidupnya yang menarik dan penuh dedikasi menjadi sorotan banyak pihak.
Simon Petrus Kamlasi memulai karier militernya dengan bergabung di Tentara Nasional Indonesia (TNI) pada tahun 1985. Lulusan Akademi Militer (Akmil) ini menunjukkan kecemerlangannya dalam berbagai penugasan, baik di dalam maupun luar negeri. Keberanian dan integritasnya menjadikannya sosok yang dihormati di kalangan militer.
Selama lebih dari tiga dekade, Kamlasi meniti karier militer dengan berbagai posisi strategis. Beberapa jabatan penting yang pernah diembannya antara lain Komandan Batalyon Infanteri, Komandan Brigade, hingga Asisten Operasi di Mabes TNI. Berbagai penugasan dan operasi militer yang dijalaninya turut membentuk karakter kepemimpinannya yang tegas dan berwibawa.
Kiprah Simon Petrus Kamlasi di dunia politik langsung mendapat sambutan positif. Dalam berbagai kampanye dan diskusi publik, Kamlasi menekankan pentingnya nilai-nilai kedisiplinan, loyalitas, dan kerja keras yang selama ini dipegangnya di militer. Ia juga berkomitmen untuk memperjuangkan kepentingan rakyat dan menjaga stabilitas nasional.
“Pengalaman saya di TNI telah membentuk saya menjadi sosok yang kuat dan siap menghadapi berbagai tantangan. Kini, saya ingin mengabdikan diri untuk memperjuangkan aspirasi rakyat dan membantu mewujudkan Indonesia yang lebih baik,” ujar Kamlasi.
Kehadiran Simon Petrus Kamlasi di dunia politik diharapkan mampu membawa angin segar dan menjadi teladan bagi politisi lainnya. Transformasi dari seorang prajurit menjadi politisi ini menunjukkan bahwa pengabdian kepada negara tidak mengenal batas dan dapat dilakukan di berbagai bidang.
Dengan semangat dan integritas yang dimilikinya, Simon Petrus Kamlasi siap mengemban amanah rakyat dan berkontribusi bagi kemajuan bangsa Indonesia. Transformasinya dari pangkuan TNI ke panggung politik diharapkan membawa perubahan positif dalam tata kelola pemerintahan dan kehidupan berbangsa.(*AS*)
Pos terkait
Tidak ada komentar