Jeneponto,Liputan4.com–Perusahaan air minum daerah (PDAM) kabupaten Jeneponto siapkan depot air bagi warga yang membutuhkan air bersih dengan harga terjangkau.
PDAM menyadari situasi masyarakat Jeneponto yang tengah dilanda masa krisis air, sehingga pihaknya semaksimal mungkin memenuhi kebutuhan masyarakat dengan berbagai cara diantaranya program depot yang dapat di akses langsung oleh warga dengan kualitas air yang sama dengan pelanggan.
Program ini sebagai bentuk respon positif PDAM terhadap situasi kekeringan yang melanda masyarakat Jeneponto. Hal itu diungkap kepala bagian (kabag) umum PDAM Jeneponto, Leo Senopati. Rabu/04/09/24.
Leo sapaan akrab kabag umum menyampaikan bahwa program sarana air bersih peruntukan masyarakat secara langsung ini untuk memenuhi kebutuhan air bersih warga yang alami krisis air.
“Depot ini kita tempatkan depan kantor PDAM yang dapat di akses warga manapum yang membutuhkan dengan harga menyesuaikan, dimana 10 kubiknya hanya lima puluh ribu rupiah,”terang Leo Senopati.
Lebih lanjut Senopati mengatakan selain depot depan kantor PDAM, terdapat juga depot penghubung beberapa wilayah seperti kecamatan Bangkala di Desa Kapita, dan Kelurahan Bontorannu, sementara di Kecamatan Tamalatea berada di Kelurahan Tonro kassi induk serta di Kecamatan Turatea tepatnya di Langkura.
“Selain depan kantor, di sejumlah titik juga ada penghubung depot meskipun kapasitasnya tidak besar, seperti di kecamatan Bangkala, Tamalatea ,Turatea dan kecamatan Batang,”tutupnya.
Layanan depot ini terbuka di hari dan jam kerja kantor PDAM yakni pukul 08.00 pagi sampai dengan pukul 16.00 wita.