Oknum ASN Dinkes Kembali Bekerja Ketempat Asalnya, BUPATI Sergai Dianggap Tak Komitmen Atas Ucapannya
Keterangan foto : Kantor Bupati Serdang Bedagai (f:ist)
Sergai, Liputan4.com – Bupati Serdang Bedagai, (Sergai), Sumatera Utara, H.Darma Wijaya disebut warga tidak komitmen dengan apa yang telah disampaikannya kepada salah satu Tokoh Masyarakat (Tomas) Desa Naga Kesiangan, Kecamatan Tebingtinggi, Kabupaten Sergai terkait mutasi dua oknum ASN di Puskesmas Naga Kesiangan Pada akhir tahun 2023 lalu.
Hal itu diungkapkan Wendy Hutabarat (49) warga Desa Naga kesiangan kepada awak media, Senin (20/05/2024).
Diungkapkan Wendy lebih lanjut, Terkait mutasi dua orang ASN Puskesmas Naga Kesiangan, ERT dan RS, Saliman (65) salah satu tomas Naga Kesiangan menyatakan bahwa pada saat terjadinya mutasi ASN berinisial ERTyang merupakan bidan desa di Puskesmas Naga Kesiangan, Saliman sempat menelfon Bupati Sergai H Darma Wijaya.
” Saya mendengar ucapan dari Pak Saliman, Bahwa Pak Saliman pernah menelfon Bupati Sergai terkait ASN berinisial ERT yang dimutasikan. Kata Pak Saliman
Bupati mengatakan bahwa kedua ASN tersebut apabila saling bermaafan tidak akan dimutasi dan akan dikembalikan bekerja di puskesmas naga kesiangan” Ungkap Wendy menirukan ucapan pak Saliman.
Namun kenyataan, Kata Wendy, Bupati tidak komitmen terhadap ucapannya.
” Kalau mendengar kata Pak Saliman, Berarti Bupati tidak komitmen dalam ucapannya, sebab saat ini salah satu oknum ASN berinisial RS sudah kembali berdinas di Puskesmas Naga Kesiangan” Ucapnya.
Bupati Serdang Bedagai melalui Kepala Dinas Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Dingin Saragih saat dikonfirmasi (17/05/2024) terkait mutasi tersebut menjelaskan, Mutasi ini merupakan kebutuhan organisasi karen kurang tenaga.
“Itu karena kebutuhan organisasi Lae.. kurang tenaga disana” Ucapnya.
Ketika disinggung, jika kurang tenaga/pegawai kenapa saat itu dua orang pegawai dimutasi?.
“Dalam rangka pembinaan Lae” Katanya lagi.
Terkait jawaban Dingin Saragih tersebut dibantah langsung oleh Wendy Hutabarat.
Wendy menyebut jika memang mutasi tersebut hanya karena alasan pembinaan, namun kenapa hanya ASN berinisial RS yang kembali bertugas di Puskesmas Naga Kesiangan.
“Jika alasan kedua ASN tersebut yang dimutasi pada akhir 2023 lalu karena pembinaan, kok hanya satu ASN berinisial RS saja yang kembali dimutasi ke tempat asalnya. saya menganggap ini ada kejanggalan” ungkapnya mengakhiri. (Tim)
Pos terkait
Tidak ada komentar