LIPUTAN4.COM, LABUHANBATU – KKN-BK (KULIAH KERJA NYATA BALIK KAMPUNG) mahasiswa kelompok 209 Universitas Malikussaleh tahun 2020 di Desa Aek Paing, Kecamatan Rantau Utara Kabupaten Labuhanbatu Provinsi Sumatera Utara ini terdiri dari 5 orang mahasiswa diantaranya 4 Perempuan dan 1 Laki-laki.
Kelompok KKN Balik Kampung ini diadakan karena terjadinya masa pandemi yang tidak memungkinkan mahasiswa untuk melaksanakan KKN di daerah tempat mereka berkuliah. Mahasiswa kelompok 209 ini memiliki program kerja yang ingin mereka lakukan dan berikan kepada daerah Aekpaing.
“Sebelum kami melakukan program kerja tersebut, kami berkoordinasi kepada Ibu Lurah Parida Hanum,Spd.MM dan Kepala Lingkungan Aekpaing tentang program kerja yang ingin kami lakukan agar Ibu Lurah dan kepala lingkungan bisa membantu kami dalam menjalankan program kerja kami ini” ujar Arief Adi Putra selaku Ketua kelompok KKN-BK kelompok 209.
Kegiatan program kerja mahasiswa KKN-BK ini dilakukan di 4 wilayah Aekpaing. yaitu Aekpaing Atas, Aekpaing Bawah, Aekpaing Tengah dan Aekpaing Bawah I. Salah satu program kerja KKN-BK Kelompok 209 ini adalah membantu dalam proses pemupukan pohon buah naga milik salah satu warga di desa Aekpaing Atas.
Pohon buah naga yang ingin mahasiswa beri pupuk adalah milik Pak Aiptu H. Solihin, Pak Aiptu H.Solihin yang merupakan seorang polisi di Labuhanbatu ini memiliki berbagai macam usaha bukan hanya Pohon Naga. Diantaranya adalah menjual Lalat BSF (Black Soldier Fly), Buah naga, ikan lele dll.
Buah naga ini kebetulan sudah lama tidak di beri pupuk. Sehingga, Mahasiswa KKN pun berinisiatif untuk membantu pak Aiptu H.Solihin dalam pemberian pupuk buah naga.
Pemberian pupuk naga dilakukan pada tanggal 9 November 2020 didampingin oleh Pak Solihin mahasiswa ini diajarin bagaimana cara memupuk pohon buah naga dengan baik.
“Setelah kita beri pupuk, kita tinggal menunggu saja proses pertumbuhan buah naga selama 50 hari” Ujar Pak Solihin.
Kegiatan ini dilakukan agar pohon buah naga yang sudah lama tidak diberi pupuk ini menjadi berbuah dan bisa diperjual belikan kembali.
(Husin)