Liputan4.com KUTIM – Pada era globalisasi dan perkembangan ekonomi yang pesat, peran Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) sangat penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dan menciptakan lapangan kerja. Di tengah dinamika ini, peran mahasiswa dalam bidang kewirausahaan UMKM menjadi semakin signifikan.
Usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), atau juga disebut sebagai usaha kecil dan menengah (UKM) adalah jenis perusahaan di Indonesia yang dimiliki perorangan maupun badan usaha sesuai dengan kriteria yang ditetapkan oleh Undang-undang No. 20 tahun 2008. UMKM dapat berarti bisnis yang dijalankan individu, rumah tangga, atau badan usaha ukuran kecil.
Inovasi dan Kreativitas Mahasiswa sering kali diidentifikasi sebagai sumber inovasi dan kreativitas dalam masyarakat. Seperti halnya dengan mahasiswi yang satu ini, Sahriya mahasiswi Institut Tekhnologi dan Bisnis (ITB) Ahmad Dahlan Fak sarjana desa ( manajemen) menjadi daya minat untuk memberikan peluang lapangan kerja bagi masyarakat.
Diketahui kecamatan teluk pandan banyak UKM utamanya di Desa kandolo Kecamatan Teluk pandan Kabupaten Kutai Timur Provinsi Kalimantan Timur
Di desa kandolo ada salah satu UKM yang jadi perhatian Mahasiswa ITB Ahmad Dahlan,salah satunya UMKM Bernama Arenka yang mana diketuai oleh ibu sumira, ibu sumira memulai usahanya sejak tahun 2007 hingga saat ini.
UMKM ibu Sumira bergerak dibidang pengelolaan aren genja menjadi gula merah, bukan hanya fokus pada gula merah saja, bahkan berkembang sampai pasak bumi dan palem suger.
berkemban
Usaha ibu sumira tersebut turut dibantu oleh Perusahaan yang beraktifitas diwilayah kecamatan Teluk pandan dan menjadikan UMKM tersebut menjadi mitra, dan juga tidak lepas dari binaan Dinas-Dinas yang ada dikabupaten Kutai Timur salah satunya adalah Dinas Perindustrian dan perdagangan.
UMKM di Desa Kandolo kecamatan teluk pandan banyak yang berhasil dan salah satunya UMKM milik Ibu Sumira yaitu Arenka yang produksinya sudah menembus pasar Nasional dan Internasional.
Menjadi perhatian buat sahriya mahasiswa ITB Ahmad Dahlan ini akan senangtiasa membantu UMKM yang baru memulai usahanya agar masyarakat yang memiliki UMKM bisa dapat berkembang
“saat ini banyak UMKM yang baru merintis, ini lah yang kami rangkul agar bisa ikut berkembang seperti UMKM yang lainnya, Kami berupaya memberikan pelatihan berkolaborasi dengan pihan Perusahaan dan dinas “ ujar sahriya Mahasiswa ITB Ahmad Dahlan
Mahasiswa ITB Ahmad Dahlan Tangerang Selatan Bantu Kembangkan UMKM Di Desa Kandolo Kutim
Liputan4.com KUTIM – Pada era globalisasi dan perkembangan ekonomi yang pesat, peran Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) sangat penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dan menciptakan lapangan kerja. Di tengah dinamika ini, peran mahasiswa dalam bidang kewirausahaan UMKM menjadi semakin signifikan.
Usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), atau juga disebut sebagai usaha kecil dan menengah (UKM) adalah jenis perusahaan di Indonesia yang dimiliki perorangan maupun badan usaha sesuai dengan kriteria yang ditetapkan oleh Undang-undang No. 20 tahun 2008. UMKM dapat berarti bisnis yang dijalankan individu, rumah tangga, atau badan usaha ukuran kecil.
Inovasi dan Kreativitas Mahasiswa sering kali diidentifikasi sebagai sumber inovasi dan kreativitas dalam masyarakat. Seperti halnya dengan mahasiswi yang satu ini, Sahriya mahasiswi Institut Tekhnologi dan Bisnis (ITB) Ahmad Dahlan Fak sarjana desa ( manajemen) menjadi daya minat untuk memberikan peluang lapangan kerja bagi masyarakat.
Diketahui kecamatan teluk pandan banyak UKM utamanya di Desa kandolo Kecamatan Teluk pandan Kabupaten Kutai Timur Provinsi Kalimantan Timur
Di desa kandolo ada salah satu UKM yang jadi perhatian Mahasiswa ITB Ahmad Dahlan,salah satunya UMKM Bernama Arenka yang mana diketuai oleh ibu sumira, ibu sumira memulai usahanya sejak tahun 2007 hingga saat ini.
UMKM ibu Sumira bergerak dibidang
pengelolaan aren genja menjadi gula merah, bukan hanya fokus pada gula merah saja, bahkan berkembang sampai pasak bumi dan palem suger.
Usaha ibu sumira tersebut turut dibantu oleh Perusahaan yang beraktifitas diwilayah kecamatan Teluk pandan dan menjadikan UMKM tersebut menjadi mitra, dan juga tidak lepas dari binaan Dinas-Dinas yang ada dikabupaten Kutai Timur salah satunya adalah Dinas Perindustrian dan perdagangan.
UMKM di Desa Kandolo kecamatan teluk pandan banyak yang berhasil dan salah satunya UMKM milik Ibu Sumira yaitu Arenka yang produksinya sudah menembus pasar Nasional dan Internasional.
Menjadi perhatian buat sahriya mahasiswa ITB Ahmad Dahlan ini akan senangtiasa membantu UMKM yang baru memulai usahanya agar masyarakat yang memiliki UMKM bisa dapat berkembang
“saat ini banyak UMKM yang baru merintis, ini lah yang kami rangkul agar bisa ikut berkembang seperti UMKM yang lainnya, Kami berupaya memberikan pelatihan berkolaborasi dengan pihan Perusahaan dan dinas “ ujar sahriya Mahasiswa ITB Ahmad Dahlan
Tidak ada komentar