Luar Biasa SMK Negeri 3 OKU Semakin Diminati, 626 Peserta Ikuti Tes PPDB Melalui Jalur Minat Dan Bakat
LIPUTAN4.COM SUMATERA SELATAN – Baturaja, Luar biasa sebanyak 626 peserta mengikuti Pelaksanaan Tes Jalur Minat dan Bakat dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMK Negeri) 3 Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Provinsi Sumatera Selatan dilaksanakan pada hari ini Rabu, (29/05/2024) sekira pukul 08.00.WIB – Selesai.
Pelaksanaan PPDB melalui tes jalur minat dan bakat mempergunakan 31 ruangan kelas SMK Negeri 3 OKU, yang sebelumnya telah disosialisasikan, selain itu ada juga pengumuman atau informasi yang dipasang didepan sekolah SMK Negeri 3 Kabupaten OKU yang berlokasi di jalan Ms. Oeding Nomor : 696 Desa Air Paoh Kecamatan Baturaja Timur.
Berkat Hanapi, S. Pd., Kepala SMK Negeri 3 OKU saat dikonfirmasi awak media Liputan4.com pada hari ini Rabu, (29/05/2024) menyampaikan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) untuk pendaftaran tidak dipunggut biaya atau gratis dengan jalur masuk meliputi :
1.Jalur Ekonomi tidak mampu dan penyandang disabilitas (Jalur Afirmasi)
2.Jalur domisli atau tempat tinggal terdekat (Zonasi).
3.Jalur Prestasi Akademik dan non akademik.
4.Jalur Tes Minat dan Bakat.
“Jadwal PPDB jalur ekonomi tidak mampu (Afirmasi) serta jalur domisili terdekat dari tanggal 23 sampai 29 April 2024, jalur prestasi akademik dan non akademik dari tanggal 02 sampai dengan 07 Mei 2024, tanggal 08 Mei 2024 pengumuman validasi berkas selanjutnya jalur tes minat dan bakat dari tanggal 10 Mei sampai dengan 25 Mei 2024 pendaftarannya, tanggal 27 – 28 Mei 2024 cetak nomor dan pengambilan nomor test, tanggal 29 Mei 2024 Pelaksanaan tes,”terang Berkat Hanafi Kepala SMK Negeri OKU.
“Tanggal 31 Mei 2024 Pengumuman hasil PPDB secara serentak jalur ekonomi tidak mampu dan disabilitas (jalur afirmasi) serta jalur domisili terdekat (jalur zonasi) , jalur prestasi akademik dan non akademik serta yang terakhir yakni jalur minat dan bakat,”ujar Berkat Hanapi kepada awak media Liputan4.com.
“Untuk yang dinyatakan lulus melakukan daftar ulang dengan membawa kelengkapan berkas yang diupload pada 03 Juni sampai 08 Juni 2024,”ucap Berkat Hanapi.
Disampaikan Berkat Hanafi Kepala SMK Negeri 3 OKU, Peminat SMK Negeri 3 OKU dari seluruh SMP di Kabupaten OKU mulai dari Kecamatan Baturaja Timur, Kecamatan Baturaja Barat, Kecamatan Lubuk Batang, Kecamatan Semidang Aji, Kecamatan Lengkiti, Kecamatan Ulu Ogan serta Kecamatan lainnya. Penerimaan siswa baru lebih kurang berjumlah 576 orang untuk PPDB Tahun 2024 – 2025 untuk 8 jurusan (16 Kelas/ Rombel).
“Alhamdulilah pada PPDB 2024 – 2025 SMK Negeri OKU antusias dari peserta didik baru yang berminat untuk mengikuti PPDB SMK Negeri 3 OKU antusiasnya luar biasa cukup tinggi, sehingga kita bersyukur banyak diminati dan tidak susah – susah lagi mencari peserta didik atau siswa ,”ungkap Berkat Hanapi Kepala SMK Negeri 3 OKU.
Sementara itu, Sarimudin warga Desa Singapura Kecamatan Semidang Aji mengatakan bahwa jauh – jauh ke Kota Baturaja untuk mengantar dan menunggu putranya dari pagi hingga selesai yang sedang mengikuti tes Jalur Minat dan Bakat di SMK Negeri 3 OKU untuk memberi semangat dalam pelaksanaan PPDB 2024 – 2025.
“Saya berharap anak saya diterima, agar bisa bersekolah disini dan menjadi orang yang sukses di masa depan,”harap Sarimudin.
Hal senada juga disampaikan oleh Ibu Leli warga Kelurahan Sukajadi Kecamatan Baturaja Timur yang sejak pagi hari menunggu dihalaman sekolah di SMK Negeri 3 OKU.
“Saya menunggu anak saya yang sedang ikut tes PPDB dari jalur minat dan bakat, puteri saya dari SMP Negeri 1 OKU. Memang puteri saya sendiri yang ingin masuk sekolah disini seperti kakaknya yang sudah bekerja. Kakaknya dulu lulusan SMK Negeri 3 OKU,”tutur Leli.
“Karena saya tahu mutu pendidikan di SMK Negeri OKU 3, makanya saya dukung untuk sekolah disini. Semoga saja bisa diterima,”pungkas Leli.
Terkait bertambahnya peminat dan antusias yang tinggi dari peserta didik untuk memilih bersekolah di SMK Negeri 3 OKU dengan pertimbangan setelah mereka lulus bisa masuk ke dunia kerja, karena sekarang rata – rata lulusan dari SMK sudah bisa bekerja walau belum lulus. Jadi mungkin mereka (peserta didik) dan para orang tua mendukung untuk bersekolah di SMK.
Pos terkait
Tidak ada komentar