Partai Buruh Se-Bandung Raya Gelar Kampanye Terbuka di Lapangan Manirancan Majalaya
Liputan4.com | Kab.Bandung – Untuk membakar semangat para caleg dan tim sukses serta simpatisan Partai Buruh yang ada di Bandung Raya, Partai Buruh menggelar kampanye terbuka yang berlangsung di Lapangan Manirancan Desa Majasetra kec.Majalaya, Kabupaten Bandung. Minggu (4/2/2024)
Nampak hadir dalam acara tersebut Ferri Nuzarli, SE (Sekjen Partai Buruh) sekaligus caleg DPR RI Jabar 2, Para ketua Partai Buruh Exco Kabupaten Bandung Barat, Kota Cimahi, Kota Bandung, Kabupaten Bandung dan Kabupaten Sumedang, Para Caleg DPRD Provinsi Jawa Barat dapil 1 (Kota Bandung dan Cimahi) serta para caleg DPRD Kabupaten Bandung Barat, Kota Cimahi, Kota Bandung, Kabupaten Bandung dan Kabupaten Sumedang serta ribuan anggota dan simpatisan Partai Buruh se Bandung Raya.
Ferri Nuzarli, SE selaku Sekjen Partai Buruh sekaligus sebagai Calon Anggota DPR RI dapil Jawa Barat 2 yang meliputi Kabupaten Bandung dan Kabupaten Bandung Barat mengajak kepada seluruh simpatisan yang hadir untuk berjuang bersama-sama dalam memenangkan kontestasi pemilu 2024. Sebab salah satu alasan kenapa Partai Buruh dihidupkan kembali adalah karena lahirnya undang-undang Omnibus Law Cipta Kerja yang jelas-jelas sangat merugikan kaum pekerja/buruh.
Sekjen Partai Buruh Ferri Nuzarli, SE dalam orasinya menyampaikan arahan dan motivasi. Ia ingin di sisa hidupnya dapat memaksimalkan perjuangan kelas pekerja agar hidup makmur dan sejahtera, salah satunya dengan menjalankan visi misi serta program-program utama Partai Buruh,
“Pemicu berdirinya partai buruh, yaitu omnibus law. Dia menggambarkan dampak negatif dari omnibus law terhadap pekerja, termasuk PHK semena-mena, outsourcing, dan pemagangan yang menjadi masalah serius. Bung Ferri menjelaskan bahwa tanpa omnibus law, partai buruh mungkin tidak akan berdiri,”kata Ferri.
Ferri Nuzarli juga menjelaskan Tantangan finansial dalam membentuk partai politik karena setidaknya dibutuhkan dana sekitar 1 Triliun rupiah untuk mendirikan partai politik oleh karenanya Partai yang sudah terbentuk ini harus dijaga karena milik bersama seluruh Buruh di Indonesia. Dia menyoroti kesulitan mencari calon legislatif dengan jumlah kursi yang cukup besar. Beliau juga mengajak seluruh anggota SPSI untuk bersama-sama memenangkan partai buruh pada Pemilu 2024. Dia menekankan pentingnya dukungan agar partai buruh dapat mencapai Parlementary threshold, “pungkasnya. **(Asdil)
Berita terkait
Tidak ada komentar