Liputan4.com Lebak-Untuk mempermudah dan memperjelas arah untuk menyelamatkan diri dari kejadian sunami bila terjadi, BPBD kabupaten Lebak lakukan pemasangan dan rambu jalur evakuasi di wilayah pesisir Lebak selatan yang paling banyak di pasang Rabu rambu petunjuk arah tersebut di Pasang di Desa Sawarna kecamatan Bayah Kabupaten Lebak Banten. Sabtu 27/5/2023
Terkait adanya protes yang di sampaikan tokoh yang juga pegiat wisata A.M Erwin. Komara Sukma yang di unggah melalui Facebook Dezaro Erwin Komarasukma yang berbunyi. BNPB dan BPBD Lebak jangan sembarangan masagng plang dong , harus berdasarkan Kajian .ilmiah atuh…….ini kawasan wisata , bikin wisatawan panik saja. Tulisnya.
Tidak bagus untuk perkembangan wisata , Tulisan ” Kawasan Rawan Bencana Tsunami ” ..” Haluskan Kata Kata nya ” kata ” Rawan ” ini artinya sering terjadi
Seperti tulisan yang di sampaikan. A. Erwin. Juga di tanggapi oleh Netizen yang berkomentar
“Iya ya !? Padahal redaksinya cukup “waspada tsunami” dipasangnya sebelum masuk lokasi tidak ditempat wisatanya, ditempat wisata cukup “hati hati ombak pasang /besar”. Lagi pula di pantai Sawarna secara lokal tak pernah ada kejadian tsunami jadi tidak bisa disebut rawan tsunami.
Tulis Saepuloh Dulmiti dalam mengomentari status Facebook A Erwin,
Kepal BPBD Kabupaten Lebak Feby Saat di hubungi melalui WhatsApp dan ditanyakan soal protes warga,
Peby mengatakan Betul kalo soal tulisan papan peringatan itu emang sudah SNI dari sananya begitu. Tapi kita perlu sinergitas juga. Kami memahami kekhawatiran pak erwin dkk balasnya.
Lanjut Peby Untuk 3 rambu papan peringatan sedang dimusyawarahkan antara kami, Desa dan masyarakat. Solusi dari kami agar tidak ada resistensi dari manapun, kemungkinan dengan mengganti papan rambu tersebut dengan tulisan tidak permanen. Sehingga ketika ada monev dari pusat juga tidak salah, masyarakat juga tidak khawatir. Ucapnya
“Tujuan pemerintah sangat bagus untuk meminimalisir dari dampak bila terjadi tsunami, pemasangan rambu rambu peringatan dan petunjuk arah adalah bagian dari kepedulian pemerintah dalam menjaga dan melindungi masyarakat nya, sehingga masyarakat bisa paham dan tau kemana arah yang akan dilakukan ketika melakukan evakuasi disaat bencana, Balasnya. (Hs)
Tidak ada komentar